Minggu, 29 September 2019

Bekal Untuk Anak


Apa yang perlu kita bekalkan pada anak-anak? Keyakinan yang membentuk arah hidup, tujuan hidup, orientasi dan komitmen. Semua ini memberikan identitas yang sangat kuat pada diri mereka jika semenjak dini kita persiapkan.
Remaja adalah masa produktif; masa meluap-luapnya semangat dan berlimpahnya kekuatan pada diri mereka untuk mencapai apa yang menjadi tujuan dan komitmen hidupnya. Tak perlu hadiah untuk membuat mereka tergugah, tidak pula memerlukan tekanan yang mengancam. Jika mereka memiliki idealisme, komitmen yang kuat dan identitas yang jelas semenjak belum memasuki masa remaja, maka masa remaja menjadi masa puncak semangat dan produktivitas.
Tetapi...
Jika mereka hanya dibekali dengan kecakapan akademik saja, sementara ibadah hanya karena terbiasa oleh lingkungan yang kondusif, tidak sungguh-sungguh memiliki landasan keyakinan yang kokoh, maka remaja merupakan masa yang penuh keguncangan. Bukan tidak mungkin mereka berontak dari agama, terutama ketika mereka menghadapi lingkungan yang sangat bertentangan dengan agama yang seharusnya ia yakini. Misalnya anak-anak yang tumbuh sebagai minoritas muslim di negeri-negeri mayoritas non muslim.
Ada yang perlu kita siapkan agar mereka menjadi remaja utama. Ada yang perlu kita perhatikan agar mereka tak mengalami krisis iman, terutama ketika memasuki usia remaja di negeri mayoritas non muslim atau daerah di negerinya sendiri dimana Islam menjadi minoritas.

-------------------------------------------------------------------------------------

Sesekali kita dapat mengajak anak melakukan perjalanan jauh, meninggalkan kampung, melihat daerah atau negeri yang berbeda. Kita membuka cakrawala berpikir anak, mengenalkan kepada mereka ragam budaya berbeda dan menghayati bahwa kebaikan itu bukan terletak pada suku, bangsa maupun latar belakang sosial. Kita semua sama. Yang membedakan adalah iman dan amal shalih.
Sekali waktu kita dapat mengajak anak keluar, bertebaran di muka bumi, menjelajahi tempat yang cukup dekat maupun jauh. Tetapi yang jauh lebih penting lagi, bepergian jauh bersama anak merupakan saat berharga untuk menanamkan nilai-nilai hidup, sikap, prinsip dan idealisme. Di saat kita bepergian jauh, anak akan lebih merasakan sekaligus mengenali sifat maupun idealisme orangtuanya sendiri.
.
Banyak tempat yang dapat kita pilih. Tetapi di antara sekian tempat yang pantas bagi kita untuk menyisihkan harta, mengumpulkannya sedikit demi sedikit, adalah mengajak mereka ke Tanah Suci atau ke tempat yang memiliki nilai sejarah perjuangan sangat besar.


Ditulis Oleh: Mohammad Fauzil Adhim

Tidak ada komentar:
Write komentar